Senin, 14 Mei 2012

Tolong Ajari Aku Tuk Jadi Sepertimu


Aku dan kamu tahu bahwa aku mencintaimu. Aku perlakukan kau selayaknya orang yang aku cintai. Aku menggalaukan dirimu karena hal sepele, mungkin twitmu atau status facebookmu. Tapi mungkin aku dan kamu juga tahu kalau kamupun punya rasa yang sama denganku. Tapi kau jarang memperlakukanku selayaknya aku memperlakukanmu.


Tiap hari aku terus memperlakukanmu layaknya pacarku, aku merindumu setiap malam. Tapi kamu hanya memperlakukanku lain, bahkan lain dari teman-temanmu yang lain. Kau selalu acuhkanku disaat aku dan sahabatku dating kerumahmu. Kau lebih memilih berbincang dengannya dan mengacuhkanku. Dan aku pernah mencoba hal sama seperti itu padamu, kamu tahu? Aku tak tahan melakukannya padamu. Entah kenapa.

Setiap berpapasan denganmu, aku tak pernah berani menatapmu dan menyapamu. Aku terlalu grogi saat berada di dekatmu, tak terkecuali di saat kita hanya berdua. Pernah aku mencoba menyapamu dan menatap matamu, tapi? Matamu tak bergerak sesentipun saat aku lewat di depanmu, yang bergerak hanya bibirmu yang mengucap namaku saja. Tapi kenapa disaat aku melihatmu, mataku tak bisa lepas darimu?

Mungkin hamper setia malam kita saling berkirim sms, seperti biasanya kau selalu menjawab dengan kata “ya”, “oalah” dll. Aku selalu berpikir, kenapa kamu sengak banget? Aku juga pernah mencobanya padamu, tapi sayangnya itu tak berhasil. Dan kau hanya terus sms dengan kata-kata sengakmu itu. Tolong ajari aku untuk jadi seseorang yang sengak sepertimu.

Sering aku marah, sebel padamu karena semua tindakanmu padaku. Dan sayangnya, di saat aku marah kau hanya bilang “cari cewe lain aja J”. Sebenarnya itu bukan jawaban yang aku inginkan darimu. Aku hanya ingin kau perhatikan, hanya ingin kau tenangkan di saat aku marah padamu. Tapi apa daya? Kamu memang bukan siapa-siapaku dan aku tak berhak untuk meminta itu padamu.

Hai sayang, wanita yang suka memanggilku “ayang”. Aku sangat cinta padamu, bukan karena fisikmu,penyakitmu tapi memang aku benar-benar cinta padamu. Bila kau ada waktu untukku, ajari aku ya untuk jadi sepertimu. Dan maafkan aku bila mungkin aku gagal untuk berhenti memperhatikanmu, mencintaimu, mengkhawatirkanmu dan semuanya.

Untukmu wanitaku dari lelakimu. Aku mencintaimu.

0 komentar:

Posting Komentar